"Orang tua saya awalnya menentang pilihan saya"

"Kamu ini, udah kerja enak enak gajinnya gede, kok malah susah susah jadi guru di daerah pedalaman kayak gitu" cerita mas Asep menirukan ucapan orangtuannya.

Mas Asep adalah salah satu pengajar muda di tim Indonesia Mengajar yang ikut hadir dan berbagi kisah di Talk Show Indonesia Mengajar chapter Yogyakarta beberapa waktu yang lalu.

Indonesia mengajar adalah komunitas yang fokus mengajar di daerah daerah pedalaman atau biar lebih elok dibilangngya, kita sebut saja daerah yang susah dijangkau di Indonesia, yang memang disana pendidikannya sangat tertinggal.

Kembali ke cerita Mas Asep, jadi Mas Asep merasa jenuh dengan rutinitas pekerjaan, gajinnya besar tapi batinnya tersiksa, dia merasa ingin berbagi kepada sesama, berbagi untuk memajukan negeri, akhirnya dia memutuskan untuk ikut menjadi pengajar muda di Indonesia Mengajar, awalnya memang orang tuanya tidak merestui pilihannya ini, akan tetapi Mas Asep ini tetep keukeuh meyakinkan bahwa hal yang dilakukannya ini adalah hal yang baik dan bisa bermanfaat bagi sesama, akhirnya hati orang tuanya luluh juga.

Masalah selain keterbelakangan pendidikan adalah bagaimana guru disana memperlakukan siswanya, bagaimana guru disana begitu "ringan tangan" melihat ada siswanya yng bandel dan susah diatur, hal hal inilah yang justru membuat siswa jadi takut, iya takut bukan segan atau hormat, atau bisa jadi dendam, tinggal tunggu waktu saja saat siswa bisa balas dendam kepada gurunnya, kekerasan tidak pernah menyelesaikan masalah,.

Sebenarnya bukan cuma tanggung jawab guru, komunitas indonesia mengajar, atau LSM sejenis yang fokus pada pendidikan, adalah tanggung jawab kita untuk generasi Indonesia yang lebih baik. Jadi ayo kita upayakan apa yang kita mampu untuk ikut berperan memajukan generasi muda Indonesia yng lbih baik :)